Keluargaku Harapanku

Saya Khoirul Anam lahir dan di besarkan
di Desa P1 Mardiharjo. Ayahku benama 
Surono, bekerja sebagai seorang 
petani. Ibuku sudah lama pergi 
meninggalkanku. Entah kemana perginya.
Sepucuk surat pun tak datang selembar 
uang pun juga tak kuterima. Ibuku
meninggalkanku sejak saya berumur 20
bulan. Untung masih ada Budhe Nenek
Kakek dan kakak yang membantu Ayah 
mengasuhku sejak saat itu. Mereka
menyayangiku dengan sepenuh hati. saya
senang tinggal bersama Ayah walaupun
Ayah hanya seorang petani. Ayahku selalu
mementingkan sekolahku dulu dari pada
kepentingan lainnya. Dari membeli Hp,
kuota, dan alat tulis lainnya. Sekarang ini
Ayahlah segalanya bagiku. Saya harus
patuh kepada Ayah yang juga menjadi 
pengganti Ibu. Sekarang ini yang punya
saya selain adalah Ayah Nenek Kakek 
serta Budhe dan Kakak. Semua itu adalah
harta dalam keluarga saya. 
Mereka selalu menasehati saya agar tidak
sombong, harus sopan, jujur dan hormat 
kepada orang yang lebih tua dan kepada 
guru. Budhe juga selalu memberi nasihat 
kepada saya agar tidak terlalu banyak 
bermain. Gunakan untuk istirahat atau 
belajar yang lebih bermanfaat dan jangan 
terpengaruh kepada faktor lingkungan.
Karena akan menimbulkan dampak yang
kurang baik, katanya !





Komentar

  1. Tulisannya bagus. Hebat nak, terselip kejujuran dari setiap tulisan yg kamu tulis.

    Terus Menulis, serta perhatikan tanda baca (titik dan koma) agar tulisan kamu menjadi lebih baik lagi.

    Terimakasih untuk tulisannya, akan saya Jadikan contoh untuk anak didik saya di sekolah.

    Sukses untuk Khoirul Annam

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Minggu Yang Ceria😊

Aku Dan Masa Pubertasku

Sampah Juga Berguna Bagi Kita